Lokasi saat ini:BetFoodie Lidah Indonesia > Resep
Pemkot Pekalongan ingatkan SPPG penuhi standar bangunan dapur MBG
BetFoodie Lidah Indonesia2025-11-17 01:43:28【Resep】519 orang sudah membaca
PerkenalanWakil Wali Kota Pekalongan Balgis Diab pada acara pertemuan dengan SPPG program MBG di Pekalongan, b

Kami hadir bukan untuk menyalahkan, tapi untuk memberikan pemahaman dan sosialisasi bahwa bangunan SPPG harus memenuhi standar keamanan dan kesehatan
Pekalongan (ANTARA) - Pemerintah Kota (Pemkot) Pekalongan, Jawa Tengah, mewajibkan Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) memenuhi standar bangunan untuk memastikan seluruh dapur Program Makan Bergizi Gratis (MBG) sesuai regulasi terkait standar keamanan, kesehatan, dan kelayakan.
Wakil Wali Kota Pekalongan Balgis Diab di Pekalongan, Selasa, mengangakan salah satu faktor penting keberhasilan Program MBG adalah kelayakan sarana dapur yang digunakan untuk memasak makanan bergizi bagi masyarakat.
"Kami hadir bukan untuk menyalahkan, tapi untuk memberikan pemahaman dan sosialisasi bahwa bangunan SPPG harus memenuhi standar keamanan dan kesehatan," katanya.
Baca juga: Pemkot Pekalongan distribusikan MBG kepada 6 ribu pelajar TK-SMA
Namun demikian pihaknya berharap dapur MBG di setiap wilayah dapat tertata sesuai aturan yang berlaku agar keamanan dan kesehatan dapat terjaga.
Menurut dia, masih ditemukan beberapa bangunan SPPG yang belum memenuhi persyaratan, seperti area yang terlalu sempit atau ngak memiliki halaman sesuai ketentuan.
Ke depan , kata dia, Pemkot Pekalongan akan melakukan pembenahan agar seluruh bangunan memenuhi kriteria teknis bangunan layak fungsi.
Baca juga: Melihat dapur SPPG Polda Kalsel yang inovatif
"Kami berharap program ini bisa terus berkelanjutan, ngak hanya berjalan sehari dua hari saja, dan dapat memberikan keamanan, serta kenyamanan dalam pemenuhan gizi masyarakat di daerah," kata Balqis Diab.
Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Pekalongan Andrianto mengungkapkan bahwa saat ini terdapat 22 SPPG yang sebagian besar sudah beroperasi.
"Namun, beberapa diantaranya masih menggunakan rumah tinggal atau bangunan non-standar yang perlu disesuaikan secara konstruksi, agar aman digunakan sebagai dapur penyedia MBG," kata Andrianto.
Baca juga: Pimpinan Komisi X usul bentuk dapur sekolah MBG di daerah 3T
Suka(5)
Artikel Terkait
- BPBD DKI sudah bersiap hadapi potensi terjadinya banjir rob
- Pemkot Bandung salurkan bantuan bagi warga terdampak puting beliung
- Bulan Sabit Merah sebut 29 staf di Gaza tewas sejak agresi Israel
- Kementerian HAM pastikan pemulihan korban ledakan di SMAN 72 Jakarta
- Bulan Sabit Merah sebut 29 staf di Gaza tewas sejak agresi Israel
- Warga Taiwan Berbondong
- Sulsel proyeksikan surplus beras 2 juta ton di 2025
- Gratis PPN rumah, bisnis properti diperkirakan semakin baik
- BPS: Konsumsi RT tumbuh 4,89 persen, disokong transportasi
- Pedagang pasar Legi Parakan gelar kirab seratus tumpeng
Resep Populer
Rekomendasi

Komnas HAM pantau masalah MBG, ingatkan pangan

Berbagai produk terbaru debut di ajang CIIE kedelapan di Shanghai

Airlangga yakin eksyar RI segera capai peringkat pertama secara global

Jarang diketahui, ini deretan khasiat bawang putih bagi tubuh

APMAKI minta polisi usut tuntas kasus nampan MBG pakai label palsu

Mantan Ketua KPK Antasari Azhar meninggal dunia

Pedagang pasar Legi Parakan gelar kirab seratus tumpeng

368 siswa SDN 5 Mataram terima MBG